<body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar.g?targetBlogID\x3d6496619\x26blogName\x3d-::+L+O+V+E+will+S+E+T+you+F+R+E+E::\x26publishMode\x3dPUBLISH_MODE_BLOGSPOT\x26navbarType\x3dBLUE\x26layoutType\x3dCLASSIC\x26searchRoot\x3dhttps://tinneke.blogspot.com/search\x26blogLocale\x3den_US\x26v\x3d2\x26homepageUrl\x3dhttp://tinneke.blogspot.com/\x26vt\x3d-6149671454343776068', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe" }); } }); </script>
Tuesday, December 06, 2011

Satu yang Hilang 

Injil Matius 18:12-14 yang dibacakan Romo saat misa pagi tadi menyodokku. Perikop berjudul "Perumpamaan tentang domba yang hilang" ini membuat hatiku meleleh. Ditambah lagi dengan kotbah Romo yang intinya menegaskan bahwa Bapa di surga akan selalu mencari anak-anaknya yang hilang. Kata " mencari satu yang hilang" inilah yang benar-benar menyentuhku.

Hari Minggu kemarin, Nera kehilangan handphone-nya di sebuah mal. HP putihnya, hadiah dari Is--adik perempuanku yang cantik dan imut--ini baru saja diberi chasing warna biru navy. Tak jelas hilang di mana. Yang pasti kita baru menyadari HP nakal itu lenyap setelah Nera kembali dari toilet.

Nera, gadis kecil yang mandiri dan pemberani ini turun sendiri ke lantai bawah menemui Pak Satpam untuk mengadukan dia kehilangan HP. Nera kembali dengan bibir kering dan air mata penuh di kelopak matanya yang sebulat purnama.

"Nggak ada Ne," kata dia menangis.

Aku mencoba menelepon nomor Nera, tapi suara di ujung telepon berkata "nomor yang Anda panggil sedang dialihkan." Wulan menelepon dan terdengar suara pria yang menjawab "halo" kemudian menutup telepon.

Aku mencoba menenangkan Nera supaya merelakan HP-nya itu. "Nggak apa-apa ya, lupain aja ya. Kalau sudah hilang mau diapain lagi." Nera diam, memegang tanganku kencang, dan menangis lagi.

Aku memutuskan untuk segera keluar dari mal. Tapi, sebelum pulang, aku sempat mengatakan kehilangan ini pada seorang Mba SPG. Dia mengingatkan kami bahwa dari tadi petugas informasi sudah berkali-kali mengumukan soal penemuan HP.

Aku, Wulan, Moses dan Nera turun ke lantai bawah dan menemui Satpam yang berdiri bersama seorang petugas berkemeja putih lengan pendek. Lagi-lagi Nerataga, gadis kecil yang pemberani ini maju duluan mendekati Satpam yang sama yang dia temui tadi. Aku mengikutinya dan memberi penjelasan. Dari pertanyaan-pertanyaan Satpam, aku kok curiga....

Satpam meninggalkan pria berbaju putih itu. Kami mengekor Pak Satpan. Sekitar 50 meter dari pria berkemeja putih itu Pak Satpam menanyakan HP itu hilang di mana. Kami semua--kecuali Nera--serentak menjawab "di lantai 2."

'Tadi katanya hilang di toilet," kata Pak Satpam melihat Nera sambil memegang handy talkie buku catatan, dan pulpen.

"Kami baru sadar HP itu hilang setelah dia kembali dari toilet Pak," aku menjelaskan.

Pak Satpam kembali menuju pria berbaju putih setelah mencatat nomor Nera dan meminta aku menelepon nomor Nera. Aku pun menelepon nomor Nera kemudian mendekati Pak Satpam.

Nera yang sudah lebih dulu mengikuti Pak Satpam mencolek aku dan berkali-kali bilang "Itu HP Nera. Tuh kan, itu HP Nera!" dengan pandangan yang tidak lepas dari tangan pria berkemeja putih yang ternyata memegang HP putih dengan chasing biru navy.

"Tuh ada uang Rp2.000 di dalam chasing," kata Nera. Pria itu refleks memperhatikan chasing dan memang kelihatan ada selipan uang kertas di situ. Nera kembali memastikan itu HP-nya dengan menyebut ciri aksesori gantungan HP-nya. Dan, kembali pria itu memperhatikan gantungan HP berwarna biru.

Singkat kata, akhirnya HP Nera balik ke tangan Nera. Kami juga tidak mau bertanya di mana HP itu ditemukan.

Kata "mencari satu yang hilang" yang aku dengar dalam Injil dan kotbah Romo pagi ini menjadi "sesuatu banget". Sehari sebelumnya, aku, Wulan, Moses, dan Nera mengalami betapa penjagaan Tuhan sungguh luar biasa atas kami sehingga HP Nera yang hilang di keramaian bisa kembali tanpa usaha yang terlalu keras. Meski ada air mata, kesal, dan putus asa.

Kemarin siang kami berempat merasakan bahwa Tuhan Yesus sendiri yang mencari HP Nera yang hilang itu. Betapa luar biasanya berada dalam penjagaan Tuhan Yesus!

Aku juga tersadar betapa aku kerap menyepelekan sesuatu yang hilang dan kurang peka untuk "mencari satu yang hilang" di kitaran hidupku. Aku sering kurang peduli dan tidak bersemangat ikut mencari atau minimal menemani orang-orang di sekelilingku yang mungkin sedang kehilangan: sukacita, tenaga, harapan, teman, cinta, dan kehilangan iman... apalagi jika cuma satu....

Aku tersenyum lebar, betapa Papa-ku di sorga, Gembalaku yang Baik selalu ada untuk mencari aku yang sering "hilang" dan kadang-kadang membiarkan aku mengalami "kehilangan"....

Ternyata, pagi ini aku merasakan bahwa aku malah tidak kehilangan apa pun. Karena sesuatu yang aku pikir hilang itu memang cuma Papa di Surga yang tahu di mana menemukannya :-) Papaku di sorga bahagia menemukan satu yang hilang itu....

Kadang-kadang aku juga nggak sadar aku sering tersesat atau dengan sadar berlalu dari Terang Tuhan Yesus dan tak ngeh bahwa Tuhan pasti akan mencariku, tak peduli aku mau atau tidak.

Kata Yesus "And if he finds it, I tell the truth he is happier about that ones sheep than about the ninety-nine that did not wander off. In the same way your Father in heaven is not willing that any of these little ones should be lost.”

0 Comments :

Post a Comment

home

my book
It's my first book!
messages
Name :
Web URL :
Message :


archives
February 2004
March 2004
April 2004
May 2004
June 2004
July 2004
August 2004
September 2004
October 2004
November 2004
December 2004
January 2005
February 2005
March 2005
April 2005
May 2005
June 2005
July 2005
August 2005
September 2005
October 2005
November 2005
December 2005
January 2006
February 2006
March 2006
April 2006
May 2006
June 2006
July 2006
August 2006
September 2006
October 2006
November 2006
December 2006
January 2007
February 2007
March 2007
April 2007
May 2007
June 2007
July 2007
December 2007
January 2008
February 2008
May 2008
July 2008
August 2008
November 2008
January 2009
February 2009
March 2009
August 2009
October 2009
April 2011
June 2011
July 2011
November 2011
December 2011
April 2012
June 2012
November 2013
December 2014

links
Detik
Desa-Pelangi
Tempo
Kompas
Liputan6
Journey
Christian Women

resources
Tagboard
Blogger
Google
SXC
HTML
Haloscan
Gettyimages

hit counter
Free Web Counter

BlogFam Community