Menunggu
Hari ini aku bertemu dengan dua orang yang tiba-tiba muncul setelah cukup lama lenyap dikunyah bumi. Menyenangkan tapi agak mengerikan juga. Keduanya cuma tampak sekilas. Yang satu aku lihat tadi siang sepulang kantor. Sedangkan yang lain aku ketemu tadi malam sebelum ke kantor.
Sosok yang aku lihat tadi siang itu benar-benar nyata. Maksudnya itu benar dia. Tapi, yang aku lihat tadi malam, agak kurang jelas. Aku belum yakin 100 persen. Padahal, jarak kita sekitar lima meter. Mungkin karena malam. Aku juga tidak buru-buru berbalik untuk memastikan. Terlalu riskan jika benar :)
Aku tidak percaya kebetulan. Tapi, sampai sekarang aku masih bertanya-tanya. "Kenapa Tuhan? Ada apa? Apakah ada hubungannya dengan doa yang aku minta?"
Belum ada jawaban sih. Tapi, aku percaya jawaban apa pun dari Tuhan bukan cuma baik, tapi yang terbaik bagiku. Dan, seperti biasa, aku selalu sabar menunggu, Bapa, :) Sebab, berharap pada-Mu, tidak pernah sia-sia.
Hari ini aku bertemu dengan dua orang yang tiba-tiba muncul setelah cukup lama lenyap dikunyah bumi. Menyenangkan tapi agak mengerikan juga. Keduanya cuma tampak sekilas. Yang satu aku lihat tadi siang sepulang kantor. Sedangkan yang lain aku ketemu tadi malam sebelum ke kantor.
Sosok yang aku lihat tadi siang itu benar-benar nyata. Maksudnya itu benar dia. Tapi, yang aku lihat tadi malam, agak kurang jelas. Aku belum yakin 100 persen. Padahal, jarak kita sekitar lima meter. Mungkin karena malam. Aku juga tidak buru-buru berbalik untuk memastikan. Terlalu riskan jika benar :)
Aku tidak percaya kebetulan. Tapi, sampai sekarang aku masih bertanya-tanya. "Kenapa Tuhan? Ada apa? Apakah ada hubungannya dengan doa yang aku minta?"
Belum ada jawaban sih. Tapi, aku percaya jawaban apa pun dari Tuhan bukan cuma baik, tapi yang terbaik bagiku. Dan, seperti biasa, aku selalu sabar menunggu, Bapa, :) Sebab, berharap pada-Mu, tidak pernah sia-sia.
0 Comments :
