<body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar.g?targetBlogID\x3d6496619\x26blogName\x3d-::+L+O+V+E+will+S+E+T+you+F+R+E+E::\x26publishMode\x3dPUBLISH_MODE_BLOGSPOT\x26navbarType\x3dBLUE\x26layoutType\x3dCLASSIC\x26searchRoot\x3dhttps://tinneke.blogspot.com/search\x26blogLocale\x3den_US\x26v\x3d2\x26homepageUrl\x3dhttp://tinneke.blogspot.com/\x26vt\x3d-6149671454343776068', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe" }); } }); </script>
Tuesday, October 05, 2004
Durian Runtuh

Hidup itu indah karena penuh misteri. Tak ada yang bisa menebak apa yang terjadi besok. Sebab, hidup seseorang bisa berubah dalam hitungan, tahun, bulan, jam, menit, detik.

Adalah Sony, pemuda ceking yang selalu menjadi satu-satunya cowok yang paling seksi di rumah sebuah keluarga yang tinggal di kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Dia selalu menjadi seksi repot. Dia tak pernah terlihat diam. Apalagi jika ada pesta atau ada acara. Pokoknya semua pekerjaan mulai yang remeh-temeh hingga membutuhkan tenaga kasar selalu dikerjakan.

Karena lulusan sekolah menengah kejuruan (dulu Sekolah Teknik Menengah), dia memang selalu maju mengurusi semua kegiatan yang berbau listrik. Sony juga selalu bergerak ke sana ke mari dengan sepeda bututnya. Mungkin karena terlalu aktif itulah produksi keringatnya melimpah. Baunya tidak sedap lagi. Ugh. Bau badannya sering menjadi bahan ejekan. Namun, Sony tenang saja. Habis memang bau sih, begitu kali, pikir dia.

Sony tinggal di rumah keluarga itu sejak sekolah menengah pertama. Semuanya berjalan tanpa sengaja. Sony dekat dengan salah satu anak keluarga ini. Mereka bertemu di Gereja Paulus, Menteng, Jakarta Pusat. Sejak itulah dia lebih sering menginap di rumah penuh bunga mawar. Dia bahkan menjadi anggota keluarga setelah ibunya dimasukkan ke panti jompo karena hilang ingatan.

Baru-baru ini, Sony ketiban durian runtuh. Rumah gubuknya di atas sebidang tanah dibeli pensiunan tentara berpangkat jenderal seharga Rp 80 juta. Sebenarnya harga itu terbilang murah untuk tanah di kawasan Menteng. Namun, Sony menerima saja. Sebab tanah itu memang tidak mempunyai sertifikat dan dokumen resmi lain.

Sony mendadak menjadi jutawan. Mungkin jumlah Rp 80 juta tidak berarti apa-apa bagi sebagian orang. Tapi, besar sekali bagi Sony yang cuma pegawai kecil di sebuah perusahaan. Dan, yang membahagiakan, hingga kini, dia tidak berubah. Masih Sony yang kerempeng dengan baju yang selalu ada luka.

Perubahan justru terjadi pada anggota keluarga yang menampungnya. Salah satu anaknya mengaku malu. Selama ini, mereka selalu memperlakukan Sony seperti pembantu. Berkata kasar seenak perut. Memandang sebelah mata pada lajang yang rambutnya selalu dipotong cepak itu. "Sekarang gantian kita yang bergantung sama Sony. Mama sama Papa tuh sering minta uang sama Sony," kata salah satu anaknya.

Kisah Sony menjadi pelajaran berharga bagi keluarga besar itu. Mereka seperti ditampar agar tidak lagi memperlakukan orang semena-mena. Seharusnya Sony diperlakukan seperti saudara, meski badannya bau, bajunya compang-camping, dan ibunya di panti jompo. "Lihat sekarang kita yang mengemis-ngemis sama Sony," kata sang anak.


0 Comments :

Post a Comment

home

my book
It's my first book!
messages
Name :
Web URL :
Message :


archives
February 2004
March 2004
April 2004
May 2004
June 2004
July 2004
August 2004
September 2004
October 2004
November 2004
December 2004
January 2005
February 2005
March 2005
April 2005
May 2005
June 2005
July 2005
August 2005
September 2005
October 2005
November 2005
December 2005
January 2006
February 2006
March 2006
April 2006
May 2006
June 2006
July 2006
August 2006
September 2006
October 2006
November 2006
December 2006
January 2007
February 2007
March 2007
April 2007
May 2007
June 2007
July 2007
December 2007
January 2008
February 2008
May 2008
July 2008
August 2008
November 2008
January 2009
February 2009
March 2009
August 2009
October 2009
April 2011
June 2011
July 2011
November 2011
December 2011
April 2012
June 2012
November 2013
December 2014

links
Detik
Desa-Pelangi
Tempo
Kompas
Liputan6
Journey
Christian Women

resources
Tagboard
Blogger
Google
SXC
HTML
Haloscan
Gettyimages

hit counter
Free Web Counter

BlogFam Community